top of page

Ada Yang Keki Gara-gara Aksi Marc Marquez di MotoGP Amerika 2025

  • Writer: Joni Lono Mulia
    Joni Lono Mulia
  • Apr 6
  • 2 min read
Aksi Marc Marquez di MotoGP Amerika 2025 lalu ada petinggi MotoGP pabrikan yang keki lo!
Aksi Marc Marquez di MotoGP Amerika 2025 lalu ada petinggi MotoGP pabrikan yang keki lo!

BELUM MOVE ON dari aksi Marc Marquez di MotoGP Amerika 2025 lalu adalah bos skuat KTM pabrikan, Pit Beirer.

Sebagai informasi, aksi Marc Marquez jelang start MotoGP Amerika 2025 tiba-tiba berlari balik ke paddock untuk mengganti motor MotoGP Ducati Desmosedici GP.

Sebelumnya balapan MotoGP Amerika 2025 dinyatkan sebagai wet race, namun melihat kondisi lintasan yang bakal cepat mengering.

Ada beberapa pembalap MotoGP yang sudah menentukan settingan ban menggundana ban kering atau dry tire.

Artinya dari total 22 pembalap yang start #AmericasGP hanya 3 pakai settingan ban kering sisanya 19 semua settingan ban basah atau wet race.

Sontak aksi Marc Marquez menyulut reaksi dari pembalap MotoGP lain untuk berbondong-bondong balik ke paddock untuk ganti motor MotoGP dengan settingan kering.

Atas nama safety pihak race director akhirnya memutuskan start ditunda bahkan sampai dikibarkan bendera merah alias balapan dihentikan sementara.

Peristiwa itu dianggap bos KTM pabrikan, Pit Beirer, sedianya inisiator atau pencetus start #AmericasGP dinyatakan bersalah dan layak diganjar sanksi atau penalti.



"Ada aturan yang berlaku di paddock, di MotoGP Amerika aturan itu mestinya ditegakkan. Meskipun banyak yang mengganggapnya salah paham," ujar Pit Beirer.

Sejatinya race director tidak perlu menunda start atau bahkan mengibarkan bendera merah.

Pembalap MotoGP yang balik ke paddock ganti motor diwajibkan start dari pit lane sebelum warm-up lap.

Lantas di saat start MotoGP Amerika selepas safety car dilepaskan, Marc Marquez spontan ngacir ke paddock untuk mengganti motor MotoGP.

Sejatinya ada jeda antaran dari sighting lap hingga warm up lap untuk melakukan penggantian ban.

Namun hanya 3 pembalap yang menetapkan pilih ban kering atau dry tire ketimbang 19 pembalap yang pilih wet tire.

Namun melihat keadaan cuaca lebih untung pilih ban kering. Maka Marc Marquez pun berlari kembali ke paddock untuk memakai motor MotoGP pakai ban kering.

Aksi MM93 itu diikuti pada pembalap yang juga pilih pakai ban kering.

Hingga kemudian Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Fabio Di Giannantonio dan Joan Mir dengan motor settingan ban kering.

Masuk kembali dan bersiap start dari pitlane untuk melakukan warm up start.

Pembalap lainnya yang masih pakai settingan ban basah ada juga yang bertahan.

Hingga ada drama bagaimana Maverick Vinales (Red Bull KTM Tech3) yang tidak kompak dengan kru timnya yang malah boyong motor MotoGP-nya balik ke paddock.

Kejadian itu kemudian membuat race director memutuskan untuk menghentikan start balapan dengan bendera merah atau red flag.



Balapan pun diulang dengan seluruh pembalap MotoGP pakai settingan ban kering alias balapan pun dinyatakan dry race.

Nah Pit Beirer melihat apa yang dipicu Marc Marquez bikin kehebohan dan pembalap lain yang melakukannya itu dianggap melanggar aturan dan sepantasnya disanksi atau kena penalti.

Alhasil balapan #AmericasGP di Circuit of The Americas sendiri seluruh podium digasak pembalap Ducati; Francesco Bagnaia, Alex Marquez dan Fabio Di Giananntonio.

Sementara pembalap KTM pabrikan (Red Bull KTM Factory Racing), Brad Binder dan Pedro Acosta tidak finis (DNF).

Untuk duet pembalap KTM satelit (Red Bull KTM Tehc3), Enea Bastianini dan Maverick Vinales finis urutan 7 dan 14.

Lantas menurut Paddock Crew aksi Marc Marquez di MotoGP Amerika 2025 itu salah atau tidak?



Comments


2025 Paddock Talk

  • Youtube
  • TikTok
  • Instagram
bottom of page