Yang Panas-panas di MotoGP Qatar 2025, Tak Hanya MM93 Tekuk FB63
- Joni Lono Mulia
- 5 days ago
- 2 min read

PANAS-PANAS di MotoGP Qatar 2025, terutama pas race day hari Minggu (13/0/2024) dan tak hanya persaingan Marc Marquez vs. Francesco Bagnaia semata.
Seberapa panas Paddock Crew melihat sengitnya total 22 lap yang diikuti 22 pembalap.
Mari kita bahas yang panas-panas di MotoGP Qatar 2025, simak selengkapnya.
Marc Marquez boleh jadi kampiun di MotoGP Qatar 2025, namun bicara memimpin lomba #QatarGP yang paling banyak masih kalah dari pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team Franco Morbidelli. Franky panggilannya mengoleksi 10 putaran lamanya memimpin balapan #QatarGP diikuti Marc Marquez (7 lap) dan Maverick Vinales (5 lap).
Meskipun begitu bukan siapa yang banyak memimpin lap yang dihitung, melainkan siapa yang melewati garis finis duluan yang juaranya.
Hal panas yang berikutnya adalah MotoGP Qatar 2025 sah dinobatkan menjadi pertama dalam sejarah MotoGP dalam satu balapan diikuti 5 juara dunia MotoGP sekaligus.
Akhirnya juara dunia MotoGP 2024 Jorge Martin mengaspal pertama kalinya di musim 2025 ini yang juga pertama kalinya pembalap nomor start wahid alias satu tampil berkompetisi.
Meskipun target Jorge Martin menyelesaikan balapan namun di 9 lap tersisi MotoGP Qatar 2025 mengalami insiden crash yang membuatnya lagi-lagi menderita cedera.
Jorge Martin mengalami cedera retak tulang iga, sampai informasi ini ditayangkan belum ada kabar apakah JM89 bakal berlaga di ronde 5 MotoGP Spanyol 2 pekan mendatang.
Makin panas adalah dibatalkannya podium 2 milik pembalap Red Bull KTM Tech3 Maverick Vinales. Gara-gara tekanan ban motor MotoGP KTM RC16 melanggar aturan yang berlaku.
Alhasil, Maverick Vinales diganjar penalti tambahan waktu 16 detik, posisinya melorot dari urutan ke-2 menjadi ke posisi 14.
Yang bikin panasnya lagi adalah Maverick Vinales sudah senang banget melakukan aktivitas bagi pembalap yang menggasak podium mulai interview di parc ferme lanjut ke seremoni di podium.
Eh hasil investigasi FIM MotoGP Steward menegaskan Maverick Vinales melanggara regulasi TPMS (Tyre Pressure Monitoring System).
Efeknya, podium kedua jadi milik Francesco Bagnaia dan podium tiga milik Franco Morbidelli.
Yang panas yang panas berikutnya sukses Marc Marquez sikat podium tertinggi MotoGP Qatar yang sudah dinantikannya sejak 2014 silam jadi kegagalan buat 2 pembalap cetak rekor, pertama adalah Maverick Vinales yang harus memendam prestasi sebagai satu-satunya pembalap yang bisa gasak podium tertinggi Bersama 4 pabrikan berbeda.
Kembali MM93 gagalkan rekor MV12 race day #Qatar 2025, jika saja The Mav gasak podium tertinggi maka dia mencatat 3 kali menang MotoGP Qatar. Dengan begitu MV12 mengimbangi rekor kemeangan Jorge Lorenzo yang juga menang 3 kali di MotoGP Qatar. Sayang digagalkan MM93
Sepak terjang MM93 berlanjut dengan menekuk Francesco Bagnaia yang gagal masuk hall of fame pembalap yang menang MotoGP Qatar lebih dari sekali.
Makin gagal lagi, Francesco Bagnaia tidak jadi menggasak pembalap menang MotoGP Qatar dari posisi start di luar 10 besar.
Kalau Pecco panggilan akrab Francesco Bagnaia berhasil gasak podium tertinggi MotoGP, maka sejarah ada pembalap yang start dari posisi 11 dan berhasil podium tertinggi di sirkuit Lusail.
Sebagai info, rekor #QatarGP pembalap yang tidak pole position dan sukses jadi kampiun adalah Valentino Rossi di musim 2017. The Doctor start dari posisi 8 dan berhasil menggasak podium tertinggi.
Begitulah aksi Marc Marquez benar-benar bikin panas MotoGP Qatar 2025, terutama menggagalkan sukses pembalap lain.
Paddock Crew ada pendapat lainnya soal yang panas yang panas di MotoGP Qatar 2025, bisa diungkapkan di bagian komentar.
Comments